7 Tips Menghemat Listrik untuk Water Heater di Rumah

Saat Anda ingin mengelola penggunaan energi di rumah, salah satu hal yang perlu dipertimbangkan adalah efisiensi penggunaan water heater. Menggunakan water heater dengan cara yang tepat dapat membantu menghemat listrik secara signifikan. Ada beberapa tips menghemat listrik untuk water heater di rumah, salah satunya mengatur penggunaan timer. Ada pun untuk tips lainnya dapat Anda simak lebih lanjut di bawah ini. 

7 Tips Menghemat Listrik Untuk Water Heater

Menghemat energi saat menggunakan water heater di rumah sangat penting dalam mengelola biaya listrik dan menjaga lingkungan. Berikut beberapa tips yang dapat Anda pertimbangkan untuk meningkatkan efisiensi penggunaan water heater:

1. Gunakan Timer atau Pengatur

Menggunakan timer atau pengatur pada water heater dapat membantu mengontrol waktu operasi perangkat sesuai dengan kebutuhan. Misalnya, Anda dapat mengatur water heater untuk hanya beroperasi pada jam-jam tertentu di pagi hari saat banyak anggota keluarga membutuhkan air panas untuk mandi atau mencuci piring. 

Dengan mengatur jadwal penggunaan yang efisien, Anda dapat mengurangi waktu operasi heater yang tidak perlu, menghemat energi, dan mengurangi biaya listrik.

Baca Juga: 2 Rekomendasi Water Heater Listrik Low Watt yang Terbaik

2. Instalasi Pipa yang Tepat

Pastikan pipa-pipa yang mengalirkan air panas terisolasi dengan baik untuk mengurangi kehilangan panas selama proses pemanasan air berlangsung. Pipa-pipa yang tidak terisolasi dengan baik dapat menyebabkan air panas menjadi lebih cepat dingin, memaksa water heater untuk bekerja lebih keras dan lebih lama untuk mempertahankan suhu yang diinginkan. Mengisolasi pipa juga membantu mempertahankan efisiensi energi secara keseluruhan.

3. Gunakan Suhu yang Optimal

Mengatur suhu air panas pada water heater sesuai dengan kebutuhan juga dapat membantu menghemat energi. Mengatur suhu pada sekitar 49°C sudah cukup untuk keperluan rumah tangga sehari-hari tanpa menghabiskan terlalu banyak energi untuk memanaskan air secara berlebihan. Selain itu, suhu air yang terlalu tinggi juga dapat meningkatkan risiko terbakar, sehingga mengatur suhu dengan bijak adalah langkah penting untuk keselamatan juga.

Baca Juga: Berapa Suhu Normal Water Heater?

4. Perhatikan Penempatan Water Heater

Lokasi penempatan water heater juga memengaruhi efisiensi energi. Pastikan water heater ditempatkan di ruang yang terisolasi dengan baik, jauh dari sumber-sumber udara dingin atau ventilasi yang berlebihan. 

Water heater yang terletak dekat dengan sumber udara dingin cenderung lebih cepat kehilangan panas, sehingga meningkatkan konsumsi energi untuk mempertahankan suhu air panas. 

Idealnya, tempatkan water heater di ruang yang terisolasi dengan baik dan dekat dengan titik penggunaan air panas untuk mengurangi kerugian energi dalam pengiriman air panas.

5. Periksa dan Perawatan Berkala

Melakukan perawatan rutin pada water heater sangat penting untuk memastikan efisiensi kerjanya. Periksa secara berkala elemen pemanas untuk memastikan tidak ada kerusakan atau korosi yang dapat mengganggu kinerjanya. Melalui perawatan yang baik, water heater akan lebih hemat energi dan memiliki umur pakai yang lebih panjang.

Baca Juga: 4 Fungsi Water Heater yang Harus Anda Ketahui

6. Perhatikan Penggunaan Air Panas

Kesadaran terhadap penggunaan air panas juga berkontribusi pada efisiensi energi secara keseluruhan. Pastikan untuk mematikan kran air panas saat tidak digunakan dan meminimalisasi waktu mandi dengan memilih shower head yang mengatur aliran air dengan efisien. Pertimbangkan juga untuk menginstal perlengkapan seperti aerator pada kran air panas yang dapat membantu mengurangi konsumsi air panas tanpa mengorbankan kenyamanan.

7. Pilih Water Heater yang Sesuai

Ada beberapa jenis water heater, seperti tankless (tanpa tangki) atau tank (dengan tangki) yang dapat dipilih sesuai dengan kebutuhan. Water heater tanpa tangki cenderung lebih efisien karena hanya memanaskan air saat dibutuhkan, sementara water heater dengan tangki mempertahankan suhu air panas secara terus-menerus. Pastikan juga Anda memeriksa daya listrik yang tertera pada water heater disesuaikan dengan listrik rumah.

5 Tips Memilih Water Heater Hemat Energi dan Hemat Listrik

Agar Anda dapat memilih water heater listrik hemat energi dan hemat daya listrik dengan lebih mudah, berikut lima tips yang bisa Anda terapkan:

1. Pilih Tipe Water Heater dengan Teknologi Inverter

Water heater dengan teknologi inverter mampu menyesuaikan daya pemanas sesuai kebutuhan, sehingga konsumsi listrik lebih efisien. Dengan inverter, suhu air dipertahankan stabil tanpa harus terus-menerus memanaskan dari nol, menjadikan water heater Anda lebih hemat energi dan hemat listrik.

2. Sesuaikan Kapasitas dengan Jumlah Pengguna

Memilih kapasitas terlalu besar justru akan membuat pemanasan berjalan lebih lama dan boros listrik. Hitung kebutuhan air panas harian—misalnya untuk 2–3 anggota keluarga, kapasitas 15–20 liter per siklus biasanya sudah mencukupi, sehingga water heater Anda tetap hemat energi.

3. Perhatikan Nilai Energy Factor (EF) atau Rasio Efisiensi

Energy Factor (EF) menunjukkan seberapa banyak energi yang efektif digunakan untuk memanaskan air dibanding total energi yang dikonsumsi. Cari water heater dengan EF ≥ 0,7, karena semakin tinggi angkanya, semakin sedikit listrik terbuang sia‑sia, dan performa pemanasan pun optimal.

4. Pilih Water Heater dengan Isolasi Termal Berkualitas

Tangki dan pipa yang dilapisi bahan insulasi (seperti polyurethane foam) dapat menahan panas lebih lama, sehingga tidak perlu sering-sering dinyalakan ulang. Dengan isolasi termal yang baik, suhu air panas terjaga lebih lama—membantu Anda hemat listrik dan mengurangi frekuensi pemanasan ulang.

5. Manfaatkan Fitur Timer dan Pengaturan Suhu

Banyak model modern menyediakan timer otomatis dan pengaturan suhu digital. Gunakan timer untuk menjadwalkan pemanasan sebelum jam mandi utama, dan atur suhu tidak lebih dari 50 °C untuk mencegah pemborosan energi. Kombinasi fitur ini akan membuat penggunaan water heater Anda jauh lebih hemat listrik.

Rheem sendiri menyediakan water heater listrik tankless yang menawarkan solusi modern untuk rumah tangga yang mengutamakan efisiensi ruang. Dengan desain yang ringkas, water heater ini tidak memerlukan tangki besar seperti water heater konvensional, sehingga memberikan ruang maksimum dalam ruang penyimpanan atau instalasi. 

Selain itu, water heater tankless memiliki efisiensi termal yang sangat tinggi, mencapai hingga 99.8%. Hal ini berarti sebagian besar energi yang digunakan untuk memanaskan air benar-benar dimanfaatkan secara efisien, mengurangi pemborosan energi secara signifikan. 

Keunggulan lainnya yaitu water heater ini menyediakan air panas sesuai permintaan tanpa adanya keterbatasan kapasitas tangki. Dalam kata lain, Anda dapat menikmati air panas secara konsisten tanpa khawatir kehabisan, sehingga memberikan kenyamanan yang tak terputus dalam penggunaan sehari-hari.

Rheem tidak hanya menawarkan water heater listrik tankless, tetapi juga jual water heater rumah tangga dan komersial. Rheem memiliki beragam produk yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan Anda, mulai dari water heater konvensional dengan tangki hingga solusi inovatif tanpa tangki. 

Produk-produk ini terkenal karena kualitasnya yang andal dan daya tahan yang tinggi, serta fokus pada efisiensi energi yang membantu mengurangi biaya listrik Anda.  Rheem bisa menjadi pilihan utama bagi Anda yang mencari water heater yang tidak hanya dapat diandalkan, tetapi juga memberikan solusi terbaik untuk kebutuhan air panas di rumah tangga dan lingkungan komersial.

Untuk informasi produk dan konsultasi lebih lanjut, Anda dapat mengunjungi DVS World, distributor resmi Rheem di Indonesia yang siap membantu menemukan solusi terbaik sesuai kebutuhan.

Jadi, tunggu apalagi? Kunjungi Rheem sekarang juga untuk mendapatkan water heater terbaik.